Popular Post


3 Cara Mendeteksi dan Membedakan Kulit Asli dan Kulit Palsu

3 cara mendeteksi dan membedakan kulit asli dan kulit palsu -
Begitu banyaknya yang berminat produk kulit seperti tas kulit ikan pari, dompet kulit ikan pari, gelang kulitikan pari, gelang kulit sapi asli custom, sabuk kulit ikan pari membuat usaha kerajinan kulit kian gencar tumbuh di Indonesia. Dari banyaknya yang menjual tersebut, muncul masalah yaitu bagaimana cara memeriksa dan membedakan kulit asli dan kulit palsu - imitasi (sintetis) yang mana terkadang ada penjual yang menjual beberapa jenis kulit imitasi ataupun kulit sintetis atau dengan kata sedikit kasarnya adalah kulit palsu. 

Kalau berbicara tentang kulit sintetis, terkadang itu tidak terlalu masalah karena kadang memang ada juga para pembeli yang malah mencari bahan kulit sintetis. Kenapa?

Alasan para pembeli mencari produk kulit sintetis:
1.    Harga yang jauh lebih murah.
2.    Barang yang hampir mirip.

Dari kedua alasan tersebut, memang benar bahwasannya harga kulit sintetis yang murah membuat para pencari barang tersebut juga akan selalu ada. Perlu diingat juga suatu quote yang sangat familiar di telinga kita yang berbunyi “harga menentukan kualitas”, memang tak bisa dipungkiri bahwasannya kadang ada benarnya quote tersebut, tetapi tidak selalu benar. Mengapa? (silahkan baca: kenapa quote harga menentukan kualitas tidak selalu benar).

Oke, untuk masalah kedua yaitu bahan kulit imitasi atau palsu. Ini yang kadang membahayakan para konsumen yang sangat menginginkan barang kulit asli berkualitas tinggi, akan tetapi malah mendapatkan barang yang dibelinya adalah barang kulit imitasi atau palsu secara total. Nah, ini yang kadang menjadikan masalah yang cukup krusial untuk para konsumen dan para penjual juga. Beruntunglah bagi Anda yang menemukan artikel ini, karena kami akan membongkar bagaimana cara membedakan kulit asli dan kulit palsu - imitasi (sintetis).


1.    Kulit asli memiliki bau yang khas
Begitu barang dipegang oleh para konsumen yang mau membeli tas kulit asli, mereka akan merasakan kulit itu asli atau tidaknya dari bau yang berasal dari bahan kulit tersebut. Bau atau wangi dari pada kulit asli memiliki bau yang sangat khas seperti bau binatang aslinya. Sedangkan kulit palsu – imitasi, biasanya baunya seperti bau karet, plastic, dan bahan kimia.

2.    Kulit asli memiliki tekstur yang kurang rata
Kulit asli biasanya memiliki tekstur yang tidak sama atau dengan kata lain biasanya ada kerutan karena awalnya terdapat pori-pori yang mana tempat tumbuhnya bulu. Berbeda ceritanya kalau produk yang memakai bahan dasar kulit palsu, yang mana biasanya kulitnya teksturnya sama atau halus dan rapi.
3 Cara Mendeteksi dan Membedakan Kulit Asli dan Kulit Palsu
3.    Kulit asli memiliki daya tahan terhadap api
Cara ketiga dari 3 cara membedakan kulit aslidan kulit palsu - imitasi (sintetis) ini cukup asyik dan seru karena kulit yang asli memiliki ketahanan terhadap api, cobalah untuk melakukan test dengan cara membakan produk seperti gelang kulit ikan pari Anda, dan dijamin tak akan terbakar, karena ketahanan kulit asli sangat tinggi sekali apalagi kulit ikan pari. Berbeda lagi dengan bahan kulit imitasi, ketika kulit tersebut dibakar, maka akan terbakar dan tercium bau plastic, bahan kimia, vinyl.

Oke, setelah mengetahui 3 cara mendeteksi dan membedakan kulit asli dan kulit palsu, Anda mungkin akan berhati-hati dalam memesan produk kulit, karena ada penjual yang kadang membuat produk kulit dengan bahan kulit sintetis. Maka dari itu, bersikap bijaklah dalam pembelian. Bagaimana? Sudah cukup jelas, sobat?

Silahkan lihat semua koleksi produk kulit dari jabruzz-fashion.com ini dengan meng-klik link berikut ini:
Instagram: @jabruzz_fashion
Pin BBM: 7E3183BA

Home | About | Contact | Cara Pemesanan | Testimonial | Reseller
Copyright © 2014 - 2015. All Rights Reserved. Designed by Johanes Djogan